![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpX3pnyhBfvWpungK97SobZAbia_8FoO6KmsV6WhQTLTf8PRYvxsMrsfbGTQDAWisDcGyHz4qodfCE2eYgoo40oB_-9UOoq5UUENn3FlR1LKIgVnlzyNcljnWepBryC0IlHdpi_EXkHFAM/s320/i-love-dad-400.jpg)
Ga tau akhir2 nie pikiran mellownya lg nge- blow up.... bawaannya cengeng aja tiap hari... hari ini smuanya terasa tak terbendung lagi.. entah karena bawaan mati lampu di jam2 gosiip sehingga pikiranku jadi ga karuan atau apa yahhhh??
Tiba2 aja ku baru berfikir tentang Babe-ku... apa yang iya rasakan kemarin, hari ini, dan besok.. jujur, sebagai anak yang selama ini dia bangga2kan, sebagai satu2nya harapan keluarga, kini telah mengecewakan hatinya. sebuah keputusan besar telah ku ambil... aku memutuskan untuk menikah diusia dini. aku bingung untuk menjabarkan perasaan yang ku rasakan... aku sangat bersyukur bisa memiliki suami sehebat dia... karena dia yang selalu menyayangiku dan dia yang selalu memahami ku dan dia tau cara menangani kemanjaanku akhir2 ini.. apa lagi kini Allah menganugerahi aku sebuah rasa yang dialami oleh setiap perempuan 'sempurna' yaitu kehamilan...
Untuk kedua hal ini DemiAllah aku sangat bersyukur...
tapi ada satu hal yang mengganjal dalam lubuk hatiku paling terdalam. aku bimbang diantara kebahagiaan dan rasa bersalah atas tanggung jawab yang belum usai.. yaaahhh... jujur... aku merasa tanggung jawabku sbg anak terhadap orang tuaku belum usai.. aku sudah melewatkan kesempatan2 untuk membahagiakan Babeku sebagai orang tua yang menggantungkan harapan terhadap anak perempuan kesayangannya. kini aku tak tau lagi.. apakah masih ada lagi cara untuk membahagiakan Beliau ???
Allah... Lindungilah Babeku dalam setiap langkahnya dan bahagiakanlah dia dalam setiap denyut jantungnya... Berikanlah aku kesempatan untuk merawatnya di akhir hayatnya kelak, sebagai tanda betapa aku menyayanginya....
Tiba2 aja ku baru berfikir tentang Babe-ku... apa yang iya rasakan kemarin, hari ini, dan besok.. jujur, sebagai anak yang selama ini dia bangga2kan, sebagai satu2nya harapan keluarga, kini telah mengecewakan hatinya. sebuah keputusan besar telah ku ambil... aku memutuskan untuk menikah diusia dini. aku bingung untuk menjabarkan perasaan yang ku rasakan... aku sangat bersyukur bisa memiliki suami sehebat dia... karena dia yang selalu menyayangiku dan dia yang selalu memahami ku dan dia tau cara menangani kemanjaanku akhir2 ini.. apa lagi kini Allah menganugerahi aku sebuah rasa yang dialami oleh setiap perempuan 'sempurna' yaitu kehamilan...
Untuk kedua hal ini DemiAllah aku sangat bersyukur...
tapi ada satu hal yang mengganjal dalam lubuk hatiku paling terdalam. aku bimbang diantara kebahagiaan dan rasa bersalah atas tanggung jawab yang belum usai.. yaaahhh... jujur... aku merasa tanggung jawabku sbg anak terhadap orang tuaku belum usai.. aku sudah melewatkan kesempatan2 untuk membahagiakan Babeku sebagai orang tua yang menggantungkan harapan terhadap anak perempuan kesayangannya. kini aku tak tau lagi.. apakah masih ada lagi cara untuk membahagiakan Beliau ???
Allah... Lindungilah Babeku dalam setiap langkahnya dan bahagiakanlah dia dalam setiap denyut jantungnya... Berikanlah aku kesempatan untuk merawatnya di akhir hayatnya kelak, sebagai tanda betapa aku menyayanginya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar